iniriau.com, PEKANBARU - Kemacetan parah kembali melanda ruas Jalan Kelok Sembilan, Kabupaten Lima Puluh Kota, pada hari ketiga Lebaran 2025. Ribuan kendaraan memenuhi jalur penghubung Sumatera Barat dan Riau itu, menyebabkan antrean panjang hingga belasan kilometer.
Berdasarkan pantauan akun media sosial @payakumbuhkini, arus lalu lintas di Kelok Sembilan sejak pagi hingga malam terus padat. Sebuah unggahan video memperlihatkan deretan kendaraan yang nyaris tidak bergerak di jembatan layang ikonik tersebut.
Postingan ini langsung mendapat beragam reaksi dari warganet. Beberapa berharap agar pembangunan tol Sumbar-Riau segera rampung demi mengurangi kepadatan yang terjadi setiap musim mudik.
"Semoga tol Sumbar-Riau cepat selesai biar gak begini terus tiap tahun," tulis seorang pengguna Instagram.
Di sisi lain, ada juga yang mempertanyakan kehadiran petugas lalu lintas di lokasi.
"Sudah dari kemarin macet parah, tapi kok nggak ada tindakan?" keluh salah satu warganet di kolom komentar.
Namun, berbeda dengan keluhan warganet, laporan dari pihak kepolisian justru menyebut bahwa arus lalu lintas masih terkendali. Personel Satlantas Polres Lima Puluh Kota, Bripda Muhammad Hafiz, menyatakan bahwa kendaraan memang ramai, tetapi masih bisa bergerak.
"Lalu lintas terpantau padat, namun tetap mengalir," ungkap Hafiz dikutip dari Instagram lantas50kota pada Rabu (3/4/2025) pagi.
Menurutnya, kemacetan lebih banyak disebabkan oleh pengendara yang berhenti di pinggir jalan untuk berfoto. Ia juga mengimbau agar pengemudi tetap berhati-hati dan mematuhi aturan demi kelancaran perjalanan.
Kelok Sembilan, dengan tikungan tajam dan panorama alam yang memukau, memang selalu menjadi daya tarik wisatawan. Sayangnya, setiap musim mudik, jalur ini juga menjadi titik rawan kemacetan yang sulit dihindari.**