Bengkalis, iniriau.com-Seluruh desa di Kabupaten Bengkalis hendaknya termotivasi untuk berinovasi dalam membangun dan memajukan desanya. Program Bursa Inovasi Desa merupakan salah satu ajang untuk memotivasi desa, yang akan memicu inovasi dan pertukaran pengetahuan secara partisipatif.
Harapan itu disampaikan Bupati Amril Mukminin dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah Hj Umi Kalsum pada pembukaan Bursa Inovasi Desa tingkat Kabupaten Bengkalis, Kamis (27/9/2018).
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Lantai IV Kantor Bupati ini diikuti sebanyak 408 peserta yang terdiri dari kepala desa, anggota Badan Pemusyawaratan Desa dan tokoh perempuan se-Kabupaten Bengkalis.
Menurutnya, Program Inovasi Desa merupakan salah satu bentuk dukungan kepada desa agar lebih efektif dalam penyusunan perencanaan penggunaan dana desa sebagai investasi dalam peningkatan produktifitas dan kesejateraan masyarakat.
“Kami berharap desain pembangunan desa harus bersumber pada kebutuhan dan permasalahan masyarakat,” harap mantan Kepala Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir itu.
Amril mengarahkan agar desa melakukan berbagai terobosan dan memperbanyak inovasi. “Terus lakukan terobosan dan inovasi dengan skema Public Ptivate Partnership, yang menjalin sinergi antara pemerintah daerah dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pendamping desa, pihak swasta dan masyarakat luas,” harapnya.(irc/hrc)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)