PMI Alami Gangguan Jiwa Dideportasi Malaysia, Tiba di Dumai Bersama 37 Lainnya

PMI Alami Gangguan Jiwa Dideportasi Malaysia, Tiba di Dumai Bersama 37 Lainnya
Kepala BP2MI Riau, Fanny Wahyu Kurniawan (foto:net)

iniriau.com, Dumai – Pemulangan 38 Pekerja Migran Indonesia (PMI) nonprosedural dari Malaysia ke Tanah Air menyisakan kisah haru. Dalam rombongan yang tiba di Pelabuhan Internasional Dumai, Sabtu (23/8/2025) sore, terdapat seorang perempuan yang mengalami gangguan jiwa serta lima anak-anak.

Mereka dipulangkan dari Depot Tahanan Imigrasi (DTI) Kemayan, Pahang, melalui kerja sama Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Johor Bahru dengan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Riau dan P4MI Kota Dumai.

Kepala BP2MI Riau, Fanny Wahyu Kurniawan, menuturkan negara tidak membeda-bedakan kondisi para PMI. “Seorang PMI perempuan terpaksa dipulangkan dalam kondisi gangguan jiwa. Kami pastikan dia tetap mendapatkan perhatian dan perlindungan sesuai kebutuhan,” ujarnya.

Usai pemeriksaan di pelabuhan, perempuan bernama Siti Ramayanti itu langsung dirujuk ke Dinas Sosial Kota Dumai untuk penanganan lebih lanjut. Sementara lima anak yang ikut dideportasi, tiga perempuan dan dua laki-laki, dinyatakan dalam kondisi fisik stabil.

Secara keseluruhan, 26 dari 38 PMI yang dipulangkan berasal dari Jawa Timur, 4 dari Aceh, 3 dari NTB, 2 dari Sumatera Utara, serta masing-masing 1 dari Jambi, NTT, dan Riau.

Seluruh PMI juga didampingi dalam proses pemeriksaan dokumen, registrasi IMEI di Bea Cukai, hingga ditempatkan sementara di Rumah Ramah PMI P4MI Dumai sebelum dipulangkan ke daerah asal.

Fanny kembali mengingatkan masyarakat agar tidak nekat bekerja ke luar negeri secara ilegal.
“Banyak yang akhirnya pulang dalam kondisi rentan, bahkan ada yang sakit jiwa. Ini pelajaran berharga agar masyarakat lebih berhati-hati dan selalu menempuh jalur resmi,” tegasnya.

Proses pemulangan turut didampingi Tim Direktorat Kepulangan BP2MI, Fadzar Alimin dan Mulsyafah, yang hadir langsung di lapangan.**
 

#Pemerintahan

Index

Berita Lainnya

Index