Ilham Romadhona Tinggalkan Kursi Pelatih usai Hasil Dramatis Lawan PSMS

Ilham Romadhona Tinggalkan Kursi Pelatih usai Hasil Dramatis Lawan PSMS
Ilham Romadhona mundur dari kursi pelatih kepala PSPS Pekanbaru (foto: istimewa)

iniriau.com, PEKANBARU – Atmosfer Liga 2 2025/2026 semakin panas di Pekanbaru. Baru dua laga berjalan, PSPS Pekanbaru sudah harus kehilangan pelatih kepala mereka, Ilham Romadhona. Keputusan itu muncul hanya beberapa jam setelah PSPS dipaksa bermain imbang 3-3 oleh PSMS Medan di Stadion Kaharuddin Nasution, Sabtu (20/9) malam.

Pertandingan berlangsung dramatis. PSPS sejatinya punya peluang besar mengunci kemenangan setelah unggul lewat Cristian Alex da Silva (43’), Rafly Selang (48’), dan Muhammad Andy Harjito (84’). Namun, asa itu pupus di menit-menit akhir ketika PSMS menyamakan skor lewat Rifal Lastori (90’) dan Rudi Yana (90+7’), melengkapi gol awal Vitor Hugo (9’).

Kegagalan meraih poin penuh membuat PSPS baru mengoleksi satu angka dari dua laga, setelah sebelumnya dipermalukan Bekasi City 0-4. Kekecewaan suporter pun memuncak dan desakan agar Ilham mundur semakin keras terdengar.

Tak lama berselang, Ilham akhirnya mengambil sikap. Dalam video yang tersebar di media sosial, ia menegaskan keputusannya meninggalkan kursi pelatih.

“Saya memilih mundur. Situasi ini bukan yang mudah, tapi saya tak ingin memperkeruh keadaan. Semua tanggung jawab saya pegang penuh,” ungkap Ilham.

Pelatih berusia 48 tahun itu juga mengungkapkan bahwa dirinya sebenarnya bukan bagian dari manajemen inti PSPS, melainkan datang sebagai bantuan sementara.

“Saya sebenarnya bekerja di PSF milik Pak Gede Widiade. Dari awal saya hanya diminta mendampingi, bukan permanen. Jadi sekarang saatnya saya kembali,” ujarnya.

Kepergian Ilham membuat masa depan PSPS semakin tanda tanya, mengingat Liga 2 baru saja dimulai.**

#Pemerintahan

Index

Berita Lainnya

Index