iniriau.com, PEKANBARU — Suasana malam di Jalan Arifin Achmad, Kelurahan Sidomulyo Timur, Kecamatan Marpoyan Damai, mendadak ricuh, Jumat (24/10/2025). Sebuah ledakan keras terdengar dari salah satu ruko, membuat warga sekitar panik dan berhamburan keluar rumah.
Ledakan yang diduga berasal dari kebocoran gas LPG di area dapur itu menyebabkan sebagian plafon bangunan ambruk. Tujuh karyawan mengalami luka-luka akibat terkena serpihan plafon dan percikan api. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Koordinator Komunikasi dan Informasi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Pekanbaru, Duul Gammar, menjelaskan bahwa laporan pertama diterima dari warga sekitar pukul 19.45 WIB.
“Begitu laporan masuk, tim langsung bergerak dari Pos Bukit Raya dan tiba di lokasi hanya dalam beberapa menit. Api sudah sempat membesar, tapi bisa segera dikendalikan,” ungkap Duul Sabtu (25/10/2025).
Ia menuturkan, petugas segera melakukan pendinginan untuk mencegah percikan api menjalar ke ruko lain. Upaya cepat itu berhasil menyelamatkan sebagian besar bangunan, termasuk area depan yang digunakan sebagai tempat parkir.
Kerugian akibat insiden tersebut ditaksir mencapai Rp50 juta, dengan area terbakar sekitar 4x4 meter dari total bangunan berukuran 12x8 meter.
“Kebocoran kecil pada selang atau regulator bisa memicu hal besar. Kami minta masyarakat benar-benar mengecek peralatan gas sebelum digunakan,” imbau Duul.**
