Bengkalis, iniriau.com-Pengumuman hasil seleksi perekrutan tenaga kontrak baru untuk pegawai di RSUD Bengkalis hingga tahun 2018 hasil perekrutan tidak kunjung diumumkan. Padahal, seleksi rekrutmen RSUD Bengkalis sudah dilakukan pada tahun 2017 lalu.
Direktur RSUD Bengkalis Ersan Saputra mengatakan, ada beberapa faktor yang meyebabkan pihaknya belum mengumumkan hasil rekrutmen yang dilakukan. Diantaranya terkait, anggaran RSUD Bengkalis pada tahun 2018 mengalami rasionalisasi. Sehingga insentif tambahan pegawai kontrak baru tidak teranggarkan.
"Insentif wajib diberikan kepada petugas kesehatan. Karena tidak ada teranggarkan pada APBD 2018 lalu kita selaku menajemen tidak berani melakukan penerimaan karyawan. Karena tentu bakal heboh jika ada karyawan baru namun nantinya tidak menerima insentif,"ucap Ersan, Ahad (25/11/2018)
Namun, meskipun demikian pada anggaran APBD Perubahan 2018 sudah dimasukkan dalam anggarannya. Bahkan pada APBD 2019 juga sudah kita anggarkan. "Dengan masuknya anggaran tersebut, hasil seleksi rekrutmen pada tahun 2017 kemarin akan kita umumkan menjelang akhir tahun ini," kata dia.
Secara menyeluruh jumlahnya pegawai kontrak yang baru akan diumumkan tersebut berjumlah sekitar 120 orang lebih. Mereka merupakan yang lulus dari seleksi sekitar seribuan orang pendaftar.
"Yang jelas kita pastikan mereka yang lulus seleksi ini dipastikan akan bekerja. Karena sudah kita anggarkan baik di APBD Perubahan maupun APBD 2019 mendatang," tegasnya.
Ersan menambahkan, mereka yang lulus dan akan diumumkan nanti merupakan murni hasil seleksi dan kemampuan tes masing masing. Untuk itu pihaknya berpesan kalau ada pihak tertentu yang meminta uang dengan jaminan kelulusan sebagai pegawai kontrak RSUD Bengkalis harap segera di laporkan atau minta uang yang diberikan untuk di kembalikan.
"Kita tegaskan bahwa kelulusan yang akan diumumkan nantinya murni dari hasil seleksi bukan dari lobi lobi dan lainnya. Jika ada yang meminta uang segera laporkan," pungkasnya.(irc/cc)
"Insentif wajib diberikan kepada petugas kesehatan. Karena tidak ada teranggarkan pada APBD 2018 lalu kita selaku menajemen tidak berani melakukan penerimaan karyawan. Karena tentu bakal heboh jika ada karyawan baru namun nantinya tidak menerima insentif,"ucap Ersan, Ahad (25/11/2018)
Namun, meskipun demikian pada anggaran APBD Perubahan 2018 sudah dimasukkan dalam anggarannya. Bahkan pada APBD 2019 juga sudah kita anggarkan. "Dengan masuknya anggaran tersebut, hasil seleksi rekrutmen pada tahun 2017 kemarin akan kita umumkan menjelang akhir tahun ini," kata dia.
Secara menyeluruh jumlahnya pegawai kontrak yang baru akan diumumkan tersebut berjumlah sekitar 120 orang lebih. Mereka merupakan yang lulus dari seleksi sekitar seribuan orang pendaftar.
"Yang jelas kita pastikan mereka yang lulus seleksi ini dipastikan akan bekerja. Karena sudah kita anggarkan baik di APBD Perubahan maupun APBD 2019 mendatang," tegasnya.
Ersan menambahkan, mereka yang lulus dan akan diumumkan nanti merupakan murni hasil seleksi dan kemampuan tes masing masing. Untuk itu pihaknya berpesan kalau ada pihak tertentu yang meminta uang dengan jaminan kelulusan sebagai pegawai kontrak RSUD Bengkalis harap segera di laporkan atau minta uang yang diberikan untuk di kembalikan.
"Kita tegaskan bahwa kelulusan yang akan diumumkan nantinya murni dari hasil seleksi bukan dari lobi lobi dan lainnya. Jika ada yang meminta uang segera laporkan," pungkasnya.(irc/cc)