Pelalawan, iniriau.com-Dibanding tahun 2017, izin yang dikeluarkan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) mengalami peningkatan.
Jika tahun 2017 ada sekitar 3.245 izin yang dikeluarkan tapi di tahun 2018 hampir menyentuh angka 4.000 izin yang dikeluarkan DPM-TSP yakni 3.956 izin.
Hal ini disampaikan oleh Plt. DPM-PTSP Pelalawan, Budi Surlani, pada media ini, Selasa (8/1/2019). Menurutnya, akumulasi izin itu merupakan jumlah total izin yang berasal dari dinas-dinas yang dikeluarkan oleh DPM-PTSP.
"Ya, tahun 2018 lalu izin yang kita keluarkan meningkat dibanding tahun sebelumnya," katanya.
Budi didampingi Kabid Perizinan DPM-PTSP pelalawan, Zulkarnaen, menjelaskan bahwa untuk izin IMB saja di tahun lalu pihak mengeluarkan sebanyak 859 izin IMB. Sementara untuk pendapatan dari IMTA, pihaknya menerima 160 juta yang berasal dari 10 TKA yang berdomisili di Pelalawan.
"10 TKA itu semuanya guru yang semuanya bernaung di bawah Yayasan Mutiara," ujarnya.
Disinggung soal pendapatan IMTA dari TKA lainnya, Zul menambahkan bahwa untuk TKA lainnya, mereka bekerja di dua kabupaten. Jika seperti itu, maka bukan wewenang pihaknya lagi.
"Itu sudah urusan provinsi," tukasnya.(irc/hrc)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)