Iniriau.com - Kadar kolesterol jahat (LDL) tinggi? Baiknya waspada karena ini artinya Anda sangat rentan terhadap penyakit mematikan seperti stroke dan jantung koroner. Sebelum keadaan makin memburuk, lakukan langkah pencegahan dengan cara mengonsumsi sejumlah jenis sayuran. Lantas, apa saja jenis sayuran penurun kolesterol yang bisa dikonsumsi?
Kolesterol jahat (LDL) jangan sampai menumpuk di dalam darah. Hindari makanan yang mengandung lemak jenuh. Sebaliknya, Anda wajib meningkatkan kadar kolesterol ‘baik’ (HDL) dengan cara banyak mengonsumsi makanan yang mengandung zat berigizi, seperti vitamin dan antioksidan. Sayuran adalah sumber vitamin dan antioksidan terbaik yang bisa kita dapatkan.
Berikut ini beberapa contoh sayuran penurun kolsesterol yang bisa Anda konsumsi sehari-hari.
1. Brokoli
Sayuran penurun kolesterol yang pertama adalah brokoli. Sayuran hijau yang biasa dijadikan komposisi sayur sop ini efektif untuk menurunkan kolesterol tinggi yang Anda alami.
Manfaat brokoli untuk menurunkan kolesterol dikarenakan sayuran tersebut kaya akan kandungan zat antioksidan yang berfungsi untuk detoksifikasi alami. Selain itu, kandungan serat yang dimiliki brokoli juga punya peran penting dalam menurunkan kolesterol jahat.
Perlu diingat, khasiat brokoli untuk menurunkan kolesterol akan sia-sia jika Anda mengolahnya dengan cara ditumis menggunakan minyak goreng. Jadi, lebih baik mengonsumsi brokoli dalam bentuk sayur berkuah.
2. Bayam
Selain brokoli, bayam adalah jenis sayuran penurun kolesterol lainnya yang harus Anda konsumsi jika tak ingin kolesterol terus meningkat dan menyebabkan penyakit yang bisa mengancam jiwa.
Bayam adalah sayuran yang diperkaya dengan zat lutein. Lutein adalah semacam pigmen yang telah terbukti secara medis mampu mengatasi degenerasi makula sebagai penyebab komplikasi kebutaan.
Selain mengatasi masalah kebutaan, ternyata lutein yang juga terkandung di dalam kuning telur ini memiliki peran vital dalam membantu dinding pembuluh darah ‘mengusir’ kolesterol jahat (LDL) sehingga tidak mengakibatkan aterosklerosis.
Bagi Anda yang ingin mencegah peningkatan kolesterol, atau yang sudah terkena kolesterol tinggi dan ingin menurunkannya, maka memasukkan sayur bayam ke dalam daftar menu sehat sehari-hari adalah suatu keharusan.
3. Wortel
Dikenal sebagai jenis sayuran yang bisa menjaga dan meningkatkan fungsi mata, wortel juga termasuk sayuran penurun kolesterol. Manfaat wortel untuk menurunkan kolesterol ini karena sayur berwarna oranye tersebut diperkaya dengan zat beta-carotene.
Beta-carotene, selain memberikan warna oranye pada wortel, juga memiliki sifat antioksidan yang aktif menangkal radikal bebas, pun menjaga kadar kolesterol.
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwasanya konsumsi wortel mentah di pagi hari mampu menurunkan kadar kolesterol sebanyak 11 persen. Adanya serat larut pada wortel berfungsi untuk mengikat kolesterol di dalam empedu, kemudian dibuang lewat saluran pencernaan.
Selain dijadikan sayur sop, Anda bisa mengolah wortel menjadi jus wortel. Konsumsi wortel secara rutin agar tubuh bebas dari kolesterol tinggi.
4. Buncis
Buncis adalah sayuran yang mengandung banyak sekali vitamin dan zat bernutrisi lainnya, seperti karbohidrat dan asam lemak tak jenuh. Dengan adanya zat-zat tersebut, buncis efektif dalam menjaga kadar kolesterol tetap seimbang, pun menurunkan kolesterol yang sudah terlanjur tinggi.
Selain itu, sayuran penurun kolesterol ini juga memiliki sejumlah manfaat penting lainnya bagi kesehatan tubuh, seperti menurunkan kadar gula darah. Buncis bisa Anda konsumsi dalam bentuk sayur berkuah, maupun diolah menjadi jus buncis yang sehat nan menyegarkan.
5. Seledri
Seledri adalah salah satu sayuran penurun kolesterol. Jika selama ini Anda rutin mengonsumsi daun seledri, baik sebagai campuran sayur, kuah bakso, soto, atau jus seledri, jangan heran jika nanti saat memeriksakan diri ke dokter, kadar kolesterol di dalam darah Anda berada dalam kondisi stabil.
Seledri tak hanya berfungsi untuk menurunkan kolesterol. Kandungan zat seperti vitamin A, B2, C, hingga natrium organik membuat seledri baik untuk mengurangi tekanan darah, pun meminimalisir risiko penyakit kanker. (*)
