Luis Milla Tonton Langsung Piala Presiden, Ini Komentarnya

MALANG - Pelatih timnas Garuda Indonesia, Luis Milla Aspas ikut menonton pertandingan antara PS TNI melawan Bhayangkara FC di stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur (Jatim), Sabtu (11/2/17). Usai pertandingan, Milla menilai, permainan kedua kesebelasan, sama-sama baik. "Yang terbaik adalah pemain dan pelatih," kata dia, seperti dalam rilis resmi PSSI yang diterima, Sabtu (11/2/17).

Menurut Milla, kedua tim, sama-sama sudah menunjukkan kualitasnya. Pun, masing-masing pemain, sudah menyajikan kualitasnya di lapangan. Hanya, kata dia, dirinya tak mau membocorkan siapa pemain yang menurut dia, berpotensi bisa bergabung dalam skuat nasional. "Ini hari pertama. Jadi belum bisa kami nilai siapa yang terbaik," ujar dia.

Kunjungan Milla ke stadion Kanjuruhan, merupakan bagian dari proses rekrutmen pemain timnas Garuda U-23. Pelatih asal Spanyol tersebut, menjadwalkan melakukan safari memantau sebanyak 40 sampai 50 pemain muda yang sudah disodorkan PSSI kepadanya, agar menjadi modal kepelatihan timnas U-23.

Daftar nama-nama pemain tersebut, kebanyakan bermain di Piala Presiden. Usai melakukan pemantauan di Malang, pada Ahad (12/2/17), Milla bersama asisten pelatih Miguel Gandia, dan sejumlah petinggi federasi nasional lainnya, bakal ke Bali memantau pemain dalam pertandingan Grup D pada Senin (13/2/17).

Sementara pemantauan pemain lainnya, juga dilakukan oleh asisten pelatih Bima Sakti Tukiman, bersama asisten pelatih Eduardo Perez di Bandung, Jawa Barat (Jabar). Tim tersebut, juga akan terbang ke Madura, melakukan pemantauan serupa. Ditanya tentang apa kriteria pemain yang bakal dilirik Milla dalam skuatnya mendatang, mantan pelatih Real Zaragoza tersebut, menetapkan sejumlah tolok ukur.

Pertama, yaitu keinginan dari pemain yang memang ingin bergabung bersama timnas. Siapapun dia, selama ada kemauan, kata Milla bakal ada kesempatan bergabung. Pun, dia menegaskan, semua kemampuan pemain yang bergabung bersama skuatnya, harus dimulai lagi dari awal. "Semua pemain muda yang pernah saya latih, semua mulai lagi dari nol," kata dia.(ROL/rec)