iniriau.com, JAKARTA - Koordinator Forum Komunikasi Mahasiswa Peduli Daerah (FKMPD) Rokan Hilir Jakarta, Rahmat Pratama, melayangkan surat pemberitahuan aksi demonstrasi ke Polda Metro Jaya, hari ini Selasa (14/5/2024). Aksi demonstrasi ini akan digelar Kamis, 16 Mei 2024, di depan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri RI).
Aksi demontrasi tersebut terkait dugaan kasus Video Call Seksual (VCS) oleh Fauzi Efrizal, Sekretaris Daerah (SEKDA) Rokan Hilir. Rahmat Pratama menyatakan bahwa pemberitahuan aksi ini merupakan bentuk kepatuhan terhadap prosedur hukum yang berlaku.
"Kami telah mengajukan surat pemberitahuan ke Polda Metro Jaya sebagai langkah awal dalam menyampaikan aspirasi kami secara resmi dan damai. Kami menuntut kejelasan dan tindakan tegas dari pemerintah terkait dugaan kasus ini," ujar Rahmat.
Demonstrasi ini dijadwalkan akan dimulai pada pukul 10.00 WIB dan diperkirakan akan dihadiri oleh ratusan mahasiswa serta masyarakat yang peduli terhadap isu ini. Peserta aksi akan membawa poster dan spanduk serta melakukan orasi untuk menuntut investigasi yang transparan dan sanksi yang tegas jika Fauzi Efrizal terbukti bersalah.
"FKMPD Rokan Hilir Jakarta mengajak seluruh mahasiswa dan masyarakat untuk bergabung dalam aksi ini. Kami ingin menunjukkan bahwa kita tidak akan tinggal diam terhadap pelanggaran moral yang dilakukan oleh pejabat publik," tambah Rahmat.
Aksi ini diharapkan dapat menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya integritas dan moralitas dalam kepemimpinan publik. "Kami percaya bahwa melalui aksi ini, suara kami akan didengar dan perubahan positif dapat terjadi," kata Rahmat.**