Polresta Pekanbaru Gelar Gema Asmaul Husnah

Polresta Pekanbaru Gelar Gema Asmaul Husnah
Polresta Pekanbaru terus menggelar program keagamaan untuk seluruh personelnya. Kali ini Polresta Pekanbaru melaksanakan kegiatan pembacaan Asmaul Husnah dan ceramah agama, Rabu (30/08/2017).

PEKANBARU - Polresta Pekanbaru terus menggelar program keagamaan untuk seluruh personelnya. Kali ini Polresta Pekanbaru melaksanakan kegiatan pembacaan Asmaul Husnah dan ceramah agama, Rabu (30/08/2017).

Kegiatan ini dipimpin oleh Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto, SIK, SH, MH yang diwakili oleh Waka Polresta Pekanbaru AKBP Edy Sumardi P,  SIK dan dihadiri oleh seluruh Pejabat Utama serta Personel Polresta Pekanbaru.

Waka Polresta Pekanbaru mengatakan hari ini kita mulai dengan pembacaan Asmaul Husnah secara bersama-sama. Asmaul Husnah ini sangat berguna bagi kita semua khususnya untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah Subhanahuwata'ala.

Lanjutnya lagi, disela-sela pelaksanaan tugas Kepolisian, kita dapat membaca Asmaul Husnah ini, Insya Allah hati kita akan merasa lebih lapang dan tenang sehingga dapat melancarkan semua tugas yang kita laksanakan.

"Ini kegiatan positif. Nanti kedepannya pembacaan Asmaul Husnah ini akan kita lombakan di Polresta Pekanbaru. Sehingga seluruh personel dapat menghapal Asmaul Husnah tersebut" ucap Edy Sumardi.

Setelah pembacaan Asmaul Husnah, dilanjutkan dengan ceramah agama yang disampaikan oleh ustadz H. Edi, S.Ag, M.Pdi.

Dalam ceramahnya, ustadz Edi menyampaikan azab yang paling ringan yaitu Kematian. Setelah kamatian itu akan lebih berat lagi. Kita ini menjadi angan-angan bagi orang yang telah meninggal.

"Penyesalan memang selalu tiba ketika kita telah meninggal. Harapan terbesar bagi orang-orang yang telah meninggal yaitu doa dari keluarga, anak-anak yang soleh serta doa seluruh kerabat si mayit. Sekecil apapun doa yang kita kirimkan untuk si mayit, Insya Allah akan sampai pahalanya. Oleh karena itu, marilah kita bersama-sama selalu mendoakan orang tua kita, keluarga kita serta kerabat-kerabat kita yang telah meninggal," tambah ustadz Edi.

" Tidak ada yang bisa membekali diri, kecuali amal ibadah kita masing-masing, oleh karena kita perbanyaklah berbuat baik untuk bekal di akhirat," tutup Edi.

Kegiatan berjalan lancar dan berakhir pukul 10.00 Wib. (rima)

Berita Lainnya

Index