Pekanbaru, iniriau.com-PORDI Kota Pekanbaru menggelar turnamen Domino Terbuka untuk menyemarakkan Hari Olahraga Nasional di Pekanbaru. Sebanyak 64 tim pedomino turut serta pada Turnamen Domino Terbuka, Sabtu (10/9) di Kopi Tjiek Pekanbaru. Seluruh tim yang bertanding siap memperebutkan piala bergilir Pj Walikota Pekanbaru. Staff Ahli Bidang Perekonomian Pemko Pekanbaru, Mahyudin yang mewakili Pj Walikota Pekanbaru Muflihun,membuka turnamen domino tersebut.
"Selamat bertanding, semoga kegiatan ini jadi sisi positif dalam membangun masyarakat olahraga di Kota Pekanbaru. Jaga situasi agar tetap kondusif," jelas Mahyudin usai membuka turnamen domino tersebut.
Turnamen domino perdana ini merupakan salah satu ajang untuk mencari atlet domino kota Pekanbaru.
"Turnamen domino perdana ini adalah untuk mencari atlet domino kota Pekanbaru. Selain itu juga untuk mensosialisasikan PORDI sebagai organisasi olahraga yang siap menjadi anggota baru KONI. Kami juga berharap PORDI menjadi rumah bagi pecinta domino," jelas Ketua Pordi Kota Pekanbaru, Ashelfine kepada media di Pekanbaru.
Sementara itu, Ketua KONI Pekanbaru M Yasir berharap domino bisa menjadi salah satu olahraga profesional.
"Turnamen perdana ini memperebutkan piala bergilir Pj Walikota Pekanbaru. Saya support kegiatan seperti ini, karena selama ini domino dianggap negatif bagi sebagian masyarakat. Dengan adanya Pordi, permainan domino bisa menjadi hal yang positif serta terarah, dan kedepannya olahraga ini makin dicintai masyarakat," jelas Yasir disela-sela turnamen domino Sabtu siang.
Pada turnamen domino yang berlangsung dari tanggal 10-11 September 2020, KONI Pekanbaru turut berpartisipasi menyemarakkan turnamen domino ini. Ketua Umum KONI Pekanbaru, M Yasir berpasangan dengan Kabid Organisasi Matrab Binhar dibabak pertama. Babak pertama tim KONI Pekanbaru menang dengan skor 9-3, dan 6-4 di babak kedua.
Dengan adanya PORDI Pekanbaru, domino secara resmi diakui sebagai salah satu cabang olahraga oleh pemerintah.