iniriau.com, RUPAT-PT Sumatera Riang Lestari (SRL) menyerahkan bantuan kemitraan di tiga wilayah di Kecamatan Rupat. Bantuan kemitraan masyarakat ini diserahkan oleh Perwakilan manajemen perusahaan melalui Asisten Kepala, Alihuddin Batubara didampingi staf pemberdayaan masyarakat, Maryadi dan Lauwrentia Audrey. Mereka menyerahkan bantuan alat tangkap ikan berupa jaring untuk kelompok nelayan tradisional di Desa Darul Aman dan ternak kambing untuk kelompok peternak di Kelurahan Pergam, Rabu (26/10/2022).
Bantuan sebanyak 422 kg jaring nelayan dan tali 60kg diberikan manajemen perusahaan untuk kelompok nelayan Kuda Laut di Desa itu. Sahlan, ketua kelompok nelayan Kuda Laut menjelaskan, jumlah anggota dan pengurus kelompok ini sebanyak 14 orang. Ia mengatakan, tiap anggota memiliki jumlah jaring tradisional yang beragam.
"Ada yang punya 5 bahkan puluhan jaring untuk tiap anggota nelayan," katanya.
Supriyanto, anggota nelayan Kuda Laut menjelaskan yang mendukung banyaknya tangkapan nelayan selain jumlah jaring juga dipengaruhi faktor cuaca.Ia mengatakan pada bulan keenam hingga akhir tahun jumlah tangkapan ikan maupun udang cenderung lebih sedikit akibat faktor angin serta pasang surut.
"Dalam satu kali pengangkatan jaring yang dilakukan oleh tiap anggota, bisa mendapatkan kurang lebih 50kg baik udang maupun ikan," ujarnya.
Hasil tangakapan tersebut mereka olah lagi dalam bentuk ikan maupun udang kering yang memiliki nilai ekonomis yang lebih tinggi, sebelum dijual di wilayah kecamatan Rupat maupun di Kota Dumai.
Ia mengatakan sangat terbantu dengan pemberian bantuan alat tangkap ikan dari PT SRL untuk nelayan. Sehingga dapat menambah jaring tangkap sehingga meningkatkan jumlah hasil tangkapan.
Selain di Desa Darul Aman, di wilayah Kelurahan Pergam, perwakilan manajemen perusahaan juga menyalurkan program kemitraan dalam bentuk bantuan hewan ternak kambing untuk kelompok ternak kambing Maju Bersama. Disini sebanyak 11 ekor kambing yang terdiri 1 pejantan dan 10 betina diserahkan untuk kelompok itu.
Hengki Saputra ketua kelompok ternak mengatakan, masyarakat menjadikan budidaya ternak kambing sebagai salah satu usaha untuk menambah ekonomi masyarakat. Selama ini masyarakat masih bertumpu dari hasil perkebunan baik karet, pinang, kelapa maupun kelapa sawit.
"Kami memanfaatkan sumber pakan ternak dari rumput yang tumbuh dari sela-sela tanaman di kebun sehingga tidak payah lagi mencarikan rumput untuk pakan. Selain itu kotoran hewan berguna sebagai pupuk,"katanya
Bantuan juga diberikan untuk Kelurahan Tanjung Kapal, perusahaan juga memberikan bantuan peralatan kantor berupa komputer, printer dan juga perlengkapan pemotong rumput.
Staf pemberdayaan masyarakat perusahaan Maryadi mengatakan, perusahaan saat ini menjadikan program peningkatan ekonomi sebagai program unggulan.
"Target utama kami yakni memberdayakan masyarakat sehingga ada ada manfaat langsung yang dirasakan masyarakat terutama dalam peningkatkan ekonomi," ucapnya.**