iniriau.com,PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, menggelar rapat evaluasi kinerja Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Ruang Rapat, Lantai 3 MPP Pekanbaru, Rabu (14/12). Dalam rapat yang dipimpin Pj Walikota Pekanbaru Muflihun, S.STP M.AP diwakili Asisten II Setdako Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut membahas kinerja sejumlah BUMD di Pekanbaru. Diantaranya mengenai pengelolaan bus Trans Metro Pekanbaru (TMP).
Menurut Ingotoperasional bus tersebut dikelola sementara oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Pekanbaru melalui Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
"Tadi kita membahas pengelolaan bus TMP. Saat inikan belum ada kepastian apakah pengelolaannya oleh Dishub atau perusahaan saja," ujar Ingot.
Ia menjelaskan, pengelolaan bus TMP ini sebelumnya akan diberikan kepada PT Transportasi Pekanbaru Madani (TPM) yang menjadi anak perusahaan PT Sarana Pembangunan Pekanbaru (SPP). Namun, sampai hari ini, PT TPM sedang bertransisi menjadi perusahaan perseroan daerah (Perseroan).
"Karena perusahaan ini sedang transisi menjadi mandiri atau Perseroan, maka pengelolaan TMP dialihkan sementara ke BLUD. Nah, sekarang kita bicarakan lagi, bersama Dishub Pekanbaru, perusahaan dan pengelolanya, bagaimana kepastian dari pengelolaan TMP ini," jelasnya.
Ingot menjelaskan pihaknya belum bisa memastikan apakah pengelolaan TMP akan resmi oleh BLUD atau TPM. Pembahasan lanjutan akan segera dilakukan terkait hal tersebut.**
.jpg)
