iniriau.com, PEKANBARU - Nasib nahas dialami seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM Kurnia 8,Senin (26/12/22), dini hari. Pria bernama Masri (20) itu terpeleset saat mengecek tali kembes penutup barang diatas buritan kapal, di Pelabuhan Buton, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak.
Bahkan hingga saat ini korban masih belum ditemukan. Menurut Kepala Kantor SAR Pekanbaru, I Nyoman Sidakarya kapal tersebut dinahkodai Rahman. Rencana akan berlayar dari Buton menuju Selat Panjang Kabupaten Meranti, dengan muatan sayur dan buah-buah.
Setelah 10 menit perjalanan, saksi bernama Rahmat, yang saat itu sedang tidur-tiduran di kapal mendapat laporan dari anaknya yang bernama M.Fadli, bahwa ada kode lampu di laut.
Namun Rahmat sudah tidak melihat korban berada di kapal yang mana sebelumnya, korban Masri sedang mengecek tali kembes penutup barang di buritan kapal.Saksi hanya melihat senter Kepala yang dipakai korban, mengambang di air. Kemudian menyampaikan ke nahkoda Rahman, namun korban tidak terlihat lagi.
" Kami telah menerima informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) perihal adanya seorang ABK kapal yang tenggelam," ujar I Nyoman, Selasa (27/12/2022).
I Nyoman mengatakan, saat ini timnya bersama BPBD Siak, KSOP Buton sedang melakukan pencarian terhadap korban yang tenggelam tersebut. Dan hingga saat ini belum menemui hasil.
"Benar, saat ini tim sedang di TKP," tutup I Nyoman.**