Sampai Kini, Panggilan "Pak Gub" pada Syamsuar Melekat di Hati Masyarakat

Sampai Kini, Panggilan
Kunjungan Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Riau Syamsuar ke salah satu rumah warga di Kecamatan Kulim Pekanbaru (foto: istimewa)

iniriau.com, PEKANBARU - Panggilan "Pak Gub" sudah begitu melekat pada Syamsuar, kendati kini dia tidak sedang menjabat orang nomor satu di Riau. Hal itu terungkap saat Syamsuar berkunjung ke rumah warga Kulim, Kamis siang (20/6/2024).

Rezi, salah seorang warga yang menghadiri silaturahmi mengaku tahu informasi tentang Pj Gubernur Riau saat ini. Tapi tidak tahu orangnya. "Tapi kalau Pak Syamsuar wajahnya sudah kami kenal Pak.

“Informasi masih tentang Pj Gubri yang sekarang tau, tapi yang mana orangnya saya tidak tau,” ujar Rezi.

Begitu juga dengan Yana. Dia mengaku Gubernur Riau itu yang dia kenal bernama Syamsuar. 

"Dulu bapak ini sering saya lihat foto-foto dia di baliho di Pekanbaru ini," kata Yana.

Masyarakat Kulim Kota Pekanbaru memang tampak antusias dengan kedatangan Syamsuar, Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Riau di salah satu rumah warga di Kecamatan Kulim pada Kamis siang (20/6/2024). Kehadirannya disambut bahagia oleh warga yang berdomisili di Perumahan Griya Permata Kulim.

Uniknya, tempat acara silaturahmi Syamsuar dilaksanakan di rumah Ketua Pimpinan Kecamatan (PK) Fitra Darma. Dia juga merupakan ketua RT. Sementara isterinya Siti Amnah menjabat sebagai ketua RW.

Siti Amnah pun merasa sangat bangga karena baru kali ini rumahnya dikunjungi gubernur dan pejabat tinggi lainnya. Kehadiran Syamsuar di hadapan masyarakat Kulim ini didampingi anggota DPRD Riau Parisman Ikhwan/Iwan Fatah, Roni Amril, anggota DPRD Pekanbaru serta pengurus dan kader Golkar lainnya.

Dikesempatan itu Syamsuar menyampaikan niatnya akan maju kembali pada Pilgubri tahun ini. Niat ini merupakan aspirasi dari masyarakat yang begitu kuat untuknya agar kembali maju sebagai Gubernur Riau. Dalam beberapa hari terakhir, Pak Syam, begitu dia biasa dipanggil, kerap berkeliling Riau dan mendengarkan aspirasi rakyat.

"Masyarakat ingin saya kembali memimpin Riau dan meneruskan pembangunan," ujar Syamsuar, Kamis  (20/6/2024).

Bagi Syamsuar, dukungan masyarakat ini sangat penting baginya untuk kembali memimpin Riau. Sebelum pemilihan legislatif 2024 lalu, sudah banyak aspirasi yang diterimanya agar kembali memimpin Riau. Kenapa dia memilih menjadi caleg DPR RI? Menurut Syamsuar, dia tidak memilih menjadi caleg, melainkan perintah partai.

Untuk memenuhi perintah partai, maka dia pun maju sebagai caleg DPR RI dan kemudian terpilih. Aspirasi untuk kembali maju sebagai Gubernur Riau itu jauh sebelum dia maju sebagai caleg.

Dengan terpilih sebagai anggota DPR RI, maka dapil Riau 1 semakin kuat dan ini pertama kalinya dapil Riau 1 mendapatkan dua kursi DPR RI. Salah satunya Syamsuar.

Kenapa dia memilih akan mundur dari DPR RI sebagai konsekuensi peraturan perundangan dan kemudian maju sebagai Gubernur Riau? Menurutnya, menjadi Gubernur Riau bisa menjadikannya berbuat lebih banyak untuk masyarakat Riau.

"Menjadi anggota DPR RI tak bisa banyak menolong orang. Tapi kalau gubernur dapat menolong seluruh masyarakat Riau," ujar 
Syamsuar.

Selain itu, saat pileg lalu, dia juga sudah menyampaikan janjinya akan maju kembali menjadi Gubernur Riau. Sebab, sejak awal sudah banyak aspirasi yang diterimanya untuk maju sebagai gubernur.

"Demi Riau yang maju dan martabat, saya akan maju. Ini adalah aspirasi masyarakat Riau," ujar Syamsuar.

Adapun tentang siapa wakil yang akan mendampinginya nanti, ada beberapa nama yang sedang dipertimbangkan. Salah satunya yang paling berpeluang adalah Buya Dr Muwardi M Saleh. Syamsuar ingin membangun Riau menjadi lebih agamis ke depan dan dia ingin menggandeng ulama untuk rencananya ke depan ini.***

#Pemerintahan

Index

Berita Lainnya

Index