Duta Besar Palestina Teken MoU bersama UMRI

Duta Besar Palestina Teken MoU bersama UMRI
Universitas Muhammadiyah Riau mengadakan penandatanganan kerjasama atau MoU bersama Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Selasa (17/09/2024). (Foto: istimewa).

Iniriau.com, Pekanbaru - Universitas Muhammadiyah Riau mengadakan penandatanganan kerjasama atau MoU bersama Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Selasa (17/09). Nantinya, UMRI akan menyiapkan program beasiswa penuh termasuk biaya hidup dan tempat tinggal untuk anak-anak Palestina.

Kedatangan Duta Besar Palestina untuk Indonesia - Zuhair Alshun mendapatkan sambutan hangat dari Rektor Universitas Muhammadiyah Riau - Saidul Amin. Penandatanganan kerjasama tersebut, dilaksanakan dihadapan 2.550 mahasiswa baru UMRI yang sedang mengikuti kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru serta Masa Ta'aruf Mahasiswa Tahun Akademik 2024/2025.

Duta Besar Palestina di Indonesia, Zuhair Alshun mengatakan, kerjasama bidang pendidikan ini bukan yang pertama kalinya dilaksanakan. Pasalnya, sudah ada puluhan anak-anak Palestina yang kuliah di Indonesia.

"Saya mengucapkan terima kasih, atas undangan yang diberikan oleh Rektor UMRI. Saat ini, ada sebanyak 22 anak-anak Palestina yang berkuliah di Indonesia. Semoga saja, anak-anak Palestina nanti bisa kuliah di UMRI. Meski berbeda budaya, bahasa dan tradisi namun itu semua tidak ada masalah," Ungkap Zuhair Alshun kepada Iniriau.com, Selasa (17/09).

Zuhair menambahkan, kondisi di Palestina masih belum baik. Bangsa Palestina membutuhkan dukungan dari bangsa Indonesia terutama generasi muda, agar makin gencar menyuarakan kemerdekaan Palestina.

"Sebagaimana kita ketahui, Negeri Palestina merupakan negerinya para Nabi. Namun kini apa yang terjadi disana? Pembunuhan, pengeboman, genosida dan penghancuran. Berjuang bagi Palestina merupakan kewajiban bagi setiap umat Islam. Kemerdekaan Palestina, adalah tujuan kita bersama sebagai umat Islam. Hingga saat ini, sudah ada sekitar 40 ribu warga Palestina yang meninggal dunia akibat perbuatan Israel. Semoga, bangsa Palestina bisa mendapatkan kemerdekaan dan tidak lagi dijajah oleh Israel. Bangsa Palestina butuh dukungan dari Indonesia, agar bisa terus menyuarakan kemerdekaan Palestina secara lantang," Sebut Zuhair.

Sementara itu, Rektor Universitas Muhammadiyah Saidul Amin menyebutkan, MoU ini dilaksanakan sebagai bentuk dukungan bagi Palestina. Nantinya, pihak UMRI akan menyediakan program beasiswa penuh bagi anak-anak Palestina.

"Ini adalah satu bentuk dukungan kita terhadap Palestina, yang kondisinya tidak baik-baik saja. Kita juga menentang keras, semua bentuk penjajahan di muka bumi ini termasuk diatas bumi Palestina. Tahun ini, kita menyiapkan sebanyak 10 kuota program beasiswa bagi mahasiswa luar negeri. Sudah ada beberapa negara yang teken MoU bersama UMRI seperti Thailand, Filipina dan Vietnam serta Palestina. Nantinya, mahasiswa luar negeri tersebut akan mendapatkan biaya hidup serta penginapan di Rusunawa UMRI," Cetus Saidul Amin.

Selain program beasiswa penuh bagi mahasiswa luar negeri, UMRI juga telah membuka kelas internasional sejak dua tahun terakhir. Jumlah peserta yang mendaftar cukup banyak, karena mendapatkan antusias yang cukup tinggi dari para mahasiswa. **

#Pekanbaru

Index

Berita Lainnya

Index