iniriau.com, PEKANBARU - Setelah momen libur dan cuti bersama Idulfitri 1446 H/2025 M, tahapan pelunasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (Bipih) tahap kedua kembali bergulir. Antusiasme jemaah pun langsung terlihat. Hingga Rabu (9/4), tercatat 4.421 jemaah reguler dan 763 jemaah cadangan sudah menyelesaikan pelunasan mereka.
Provinsi Riau menunjukkan progres positif. Dari total jemaah yang berhak melunasi pada tahap kedua, 50,4 persen di antaranya telah menyelesaikan kewajibannya hanya dua hari setelah masa pelunasan kembali dibuka.
"Masih ada sejumlah jemaah yang belum melunasi karena faktor teknis seperti kendala sistem, penggabungan mahram, atau status sebagai pendamping lansia. Selain itu, masih tersisa lebih dari 750 jemaah cadangan yang belum menyelesaikan pelunasan," ujar Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Riau, H. Defizon, Rabu (9/4/2025).
Ia merinci bahwa pada tahap pertama sebelumnya, sebanyak 4.187 jemaah reguler asal Riau telah menuntaskan pelunasan. Sementara itu, untuk tahap kedua ini, jumlah jemaah yang berhak melunasi karena alasan khusus seperti gagal sistem, penggabungan mahram, dan pendamping lansia mencapai 246 orang, ditambah 1.514 jemaah cadangan.
Defizon menegaskan pentingnya memanfaatkan sisa waktu pelunasan yang tinggal beberapa hari lagi.
“Kami harap para jemaah yang telah ditetapkan pemerintah segera melakukan pelunasan sebelum batas akhir pada 17 April 2025. Kami juga meminta dukungan dari KUA di daerah untuk aktif mengingatkan dan membantu proses pelunasan,” ucapnya.
Setelah pelunasan, tahap selanjutnya yang akan dijalani para calon jemaah haji adalah pengurusan dokumen dan visa. Proses ini menjadi bagian penting dari tahapan pemberangkatan ke Tanah Suci.
"Begitu pelunasan rampung dan masuk dalam kuota keberangkatan 2025, tim layanan haji langsung menyiapkan dokumen. Kami pastikan segala sesuatunya siap saat sistem e-Hajj dibuka untuk proses visa," tambah Defizon.
Sesuai Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H yang telah ditetapkan Ditjen PHU Kemenag, jemaah haji Indonesia dijadwalkan mulai masuk ke asrama haji pada 1 Mei 2025. Keesokan harinya, proses pemberangkatan jemaah secara bertahap akan dimulai dari berbagai embarkasi di seluruh Indonesia.**