Heboh Penemuan Mayat di HTI Pelalawan, Korban Sempat Dilaporkan Hilang

Heboh Penemuan Mayat di HTI Pelalawan, Korban Sempat Dilaporkan Hilang
Penemuan mayat di HTI Langgam Pelalawan (foto: istimewa)

iniriau.com, PELALAWAN – Warga Desa Pangkalan Gondai, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Riau, digemparkan oleh penemuan sesosok mayat membusuk di tengah areal Hutan Tanaman Industri (HTI) milik perusahaan akasia, Selasa (22/7/2025). Jenazah ditemukan di Kilometer 52 dengan kondisi tubuh sudah rusak parah, tanpa identitas dan sulit dikenali.

Kabar temuan mayat itu langsung menyebar luas, mengundang perhatian aparat dan masyarakat. Polisi dari Polsek Langgam bersama Tim Identifikasi Satreskrim Polres Pelalawan bergerak cepat ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

“Kondisi jenazah saat ditemukan sudah dalam keadaan membusuk, jenis kelamin belum bisa dipastikan saat itu,” ujar Kapolsek Langgam, Ipda Jerri Sinaga, Kamis (24/7/2025).

Jenazah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau di Pekanbaru untuk pemeriksaan forensik lebih lanjut. Berdasarkan hasil otopsi dan laporan warga, titik terang pun muncul.

Beberapa hari sebelumnya, sebuah keluarga dari Dusun Toro Jaya, Desa Lubuk Kembang Bunga, Kecamatan Ukui, melapor kehilangan anggota keluarga sejak Sabtu malam, 19 Juli 2025. Korban disebut terakhir berpamitan hendak ke Pekanbaru untuk menjual sepeda motornya, namun tak kunjung kembali.

Pihak keluarga yang mencurigai temuan mayat itu langsung berkoordinasi dengan polisi. Setelah mencocokkan ciri fisik dan barang yang melekat di tubuh korban, identitas jenazah akhirnya dipastikan sebagai pria yang dilaporkan hilang tersebut.

“Pihak keluarga mengenali beberapa ciri dari pakaian yang digunakan korban. Kita pastikan kecocokannya dan jenazah sudah kami serahkan,” ungkap Ipda Jerri.

Meski identitas korban telah diketahui, misteri penyebab kematian masih menyisakan tanda tanya. Sepeda motor yang dibawa korban juga belum ditemukan di sekitar lokasi. Polisi membuka kemungkinan adanya unsur pidana dan tengah menelusuri jejak korban sebelum ditemukan tewas.

“Kami masih menyelidiki latar belakang kasus ini, termasuk apakah ada unsur kekerasan atau tindak kejahatan lain,” tegas Jerri.

Polisi mengimbau masyarakat yang memiliki informasi atau mengenal keberadaan korban sebelum hilang agar segera melapor. Penyelidikan terus berlanjut demi mengungkap apa yang sebenarnya terjadi di balik kematian tragis ini.**
 

#Hukrim

Index

Berita Lainnya

Index