Iniriau.com, Pekanbaru - Tingginya minat masyarakat Kota Pekanbaru, untuk mendaftar CPNS di lingkungan Pemko Pekanbaru, ternyata tidak seiring dengan ketersediaan jaringan server internetnya.
Hingga hari ke-7, sebagian warga yang ingin mendaftar, mengaku sulit untuk daftar akun di portal resmi BKN, yaitu sscn.bkn.go.id.
Bahkan berkali-kali hingga berhari-hari mereka mengaksesnya, gagal terus.
Hal ini terbukti, hingga hari ke-6 pembukaan CPNS Pemko Pekanbaru, baru 173 yang mendaftar. Bahkan persoalan ini sudah sampai ke wakil rakyat, di gedung Payung Sekaki Pekanbaru.
"Ini bukti ketidaksiapan pemerintah dalam menyiapkan IT-nya. Jauh-jauh hari sudah kita ingatkan, namun pemerintah terlalu yakin. Begini lah kondisinya, banyak warga mengeluh," kata Wakil Ketua Komisi III DPRD Pekanbaru H Marlis Kasim, Selasa (2/10/2018)
Seharusnya, dengan jaminan dan anggaran yang sudah disiapkan, jaringan server alamat mudah dibuka, meski dalam waktu bersamaan, ribuan bahkan jutaan orang mengaksesnya. Namun karena ketidaksiapan bidang IT (ilmu dan teknologi), maka masyarakat menjadi rugi.
"Pemerintah kan tahu kalau CPNS ini banyak peminatnya. Tentunya ribuan bahkan jutaan orang di waktu bersamaan akan mendaftar. Harusnya tim IT sudah mengantisipasinya. Apa nggak ada orang pintar IT di BKN atau dalam Panpel-nya. Karena hal ini jadikan alasan ini," sebut Politisi PKB ini geram.
Diterangkannya, kebanyakan warga yang mengadu kepada dirinya, proses pendaftaran, jangankan siang atau sore hari, pada dini hari pun sulit untuk diakses. Kesulitannya, setelah pelamar memasukkan NIK dan NIK Kartu Keluarga, serta memasukkan captcha, tetap tidak bisa.
Bahkan peringatan yang keluar, mohon maaf, koneksi sedang sibuk. Silahkan coba kembali beberapa saat lagi.
"Ini sampai kapan. Sementara jadwal pembukaannya semakin sempit waktunya," tambah Marlis. (irc/tribun)