iniriau.com, Pekanbaru – PSPS Pekanbaru kembali menunjukkan tajinya di pentas Liga 2 musim 2025–2026. Tim berjuluk Askar Bertuah itu sukses memetik kemenangan penting atas Persekat Tegal, yang langsung mendongkrak posisi mereka ke peringkat kelima klasemen sementara Grup A. Tambahan tiga poin dari laga tersebut membuat PSPS kini mengoleksi sembilan poin dari tujuh pertandingan, hasil dua kemenangan, tiga seri, dan dua kekalahan.
Pelatih PSPS Pekanbaru, Rian Mahendra, mengaku puas dengan kerja keras anak asuhnya yang tampil disiplin dan pantang menyerah. “Anak-anak bermain dengan semangat tinggi, terutama di babak kedua. Kemenangan ini penting untuk menjaga motivasi dan membangun momentum positif di laga berikutnya,” ujarnya usai pertandingan.
Meski berhasil naik ke papan tengah, PSPS masih memiliki selisih gol lebih rendah dibanding PSMS Medan yang juga mengantongi sembilan poin. Situasi ini membuat persaingan di papan tengah semakin ketat menjelang paruh pertama musim. “Kami harus tetap fokus. Setiap laga di Liga 2 sangat ketat, jadi konsistensi menjadi kunci,” tambah Rian.
Sementara di puncak klasemen, Garudayaksa FC masih belum tergoyahkan dengan torehan 14 poin dari enam laga tanpa kekalahan. Di bawahnya, Adhyaksa FC menempel ketat dengan 12 poin, disusul Sumsel United di peringkat ketiga dengan 10 poin.
Di sisi lain, nasib berbeda dialami Sriwijaya FC yang masih terpuruk di dasar klasemen. Tim kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan itu belum sekalipun meraih kemenangan dan baru mengumpulkan satu poin dari enam pertandingan.
Berikut klasemen sementara Liga 2 Grup A musim 2025–2026 hingga Sabtu (25/10/2025): Garudayaksa FC memimpin dengan 14 poin disusul Adhyaksa FC (12 poin), Sumsel United (10 poin), PSMS Medan (9 poin), PSPS Pekanbaru (9 poin), Bekasi City (8 poin), Persiraja Banda Aceh (8 poin), Persekat Tegal (8 poin), Persikad 1999 (6 poin), dan Sriwijaya FC di posisi juru kunci dengan 1 poin.**
.jpeg)
