Per-Oktober 2018 BEI Riau Catat 4226 SID Baru

Per-Oktober 2018 BEI Riau Catat 4226 SID Baru

Pekanbaru, iniriau.com-Grafik pertumbuhan investor di Bursa Efek Indonesia (BEI), menunjukkan peningkatan yang sangat baik dari tahun ke tahun.

Begitu pun di Riau, data dari kantor BEI perwailan Riau Jalan Sudirman Pekanbaru, sejak Januari hingga Oktober 2018, jumlah investor bertambah sebanyak 4000 lebih Single Investor Identification (SID).

 

Kepala Kantor BEI Perwakilan Riau, Emon Sulaeman, baru-baru ini mengatakan, pertumbuhan itu berada di atas target BEI Riau yang dicanangkan untuk tahun 2018.

Jumlah SID di Riau masih akan terus bertambah mengingat rentan waktu hingga akhir tahun masuk cukup panjang.

Data awal tahun atau akhir Desember 2017, jumlah total investor di Riau mencapai 9834 SID.

PerOktober 2018 mengalami perubahan signifikan menjadi 14060 SID, atau terjadi penambahan sebanyak 4226 investor.

"Persetase pertumbuhannya dibanding 2017 sebesar 43 persen. Artinya banyak penambahan investor baru di Riau sejak Januari sampai Oktober 2018," ungkap Emon.

Emon menuturkan, saat ini sudah banyak masyarakat Riau melekinvestasi. Sedangkan guna mencapai target jumlah investor, BEI kantor perwakilan Riau secara rutin melakukan berbagai upaya dengan menyelenggarakan bermacam kegiatan atau aktivitas sosialisasi. Sehingga semakin banyak lagi masyarakat memahami keuntungan berinvestasi dengan cara menabung saham.

Selama tahun 2018 ini, di wilayah Sumatera BEI Riau mengupayakan sebanyak 1472 event. Sedangkan untuk di Riau, aktivitas edukasi dan sosialisasi dunia investasi kepada masyarakat sebanyak 178 kegiatan.

Trainer di kantor perwakilan BEI Riau, Haldo Haibatil Qudrah Habafi beberapa waktu lalu menyebutkan, untuk aktivitas BEI kantor perwakilan Riau cukup beragam.

Beberapa diantaranya melakukan edukasi publik bersama OJK ke kampus-kampus secara rutin, menggelar sekolah pasar modal yang sifatnya untuk umum, aktivitas forum calon investor korporate dan lain sebagainya.

"Investor yang sudah bergabung di pasar modal saat ini tidak hanya dari kalangan-kalangan tertentu saja. Namun hampir merata dari generasi muda sampai dengan masyarakat umum. Kalau dari segi pertumbuhan bisa kita katakan saat ini cukup lumayan. Meningkat dari tahun ke tahun. Namun kita masih akan tetap giat melakukan edukasi publik, mengingat masih banyak masyarakat yang belum tahu tentang pasar modal," tuturnya. (irc/tpc)

Berita Lainnya

Index