Iniriau.com, PEKANBARU - DPPKB Kabupaten Rokan Hulu menggelar 3 fasilitasi pembentukan dan pengelolaan Center of Excellence Bina Keluarga.
Sesuai lomba yang diselenggarakan pada bulan Maret 2019 lalu, pada hari Kamis tangal 16 Mai 2019, perwakilan BKKBN Provinsi Riau khususnya dari Bidang Keluarga Sejahtera telah mengadakan sosialisasi pengelolaan BKL Coe yang diselenggarakan dengan jumlah peserta 40 orang terdiri dari kader.
Kegiatan ini ditaja oleh DPPKB Kabupaten Rokan Hulu yang juga perwakilan BKKBN provinsi Riau di Kantor Desa Kepenuhan, Kamis (16/5/ 2019).
Kegiatan ini dihadiri Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB (DPPKB) HYulisman yang diwakili Kabid Ketahanan dan Kesejahteraan Hj Dwi Yurnisa, Kabid KB (Keluarga Berencana ) Drs H Yasni, Kasi Balita Anak dan Lansia Hamsanah SPd, Sekdes Desa dan Tingkat Kecamatan diwakili Kasi PMD.
Kegiatan BKL ini merupakan kegiatan kelompok yang dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan keluarga yang memiliki lanjut usia dalam pengasuhan, perawatan dan pemberdayaan Lansia agar dapat meningkatkan kesejahteraannya.
Dalam kegiatan ini juga memberikan materi dalam peningkatan kesejahteraan Lansia.
Kepala Dinas DPPKB H Yulisman yang diwakili, Kepala Bidang (Kabid ) Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga HjDwi Yurnisa mengatakan tujuan Bina Keluarga Lansia (BKL) ini untuk meningkatkan kesejahteraan Lansia melalui kepedulian dan peran keluarga dalam mewujudkan Lansia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, mandiri, produktif dan bermanfaat bagi keluarga dan masyarakat.
Melalui Dwi Yusnisa, Kepala Dinas DPPKB H Yulisman juga mengatakan kegiatan bina keluarga Lansia ini mempunyai manfaat bagi individu (Lansia) antara lain, bagi kesehatan Lansia, pemberdayaan ekonomi produktif dan masih bisa berbuat untuk kegiatan sosial.
Bagi masyarakat, terlibat partisipasi aktif dalam kelompok lingkungannya di masyarakat, menjadi konselor dan panutan di wilayah tempat tinggalnya.
Pembinaan Fisik bagi Lansia
Selanjutnya Pembinaan Fisik Lansia adalah upaya pembinaan secara fisik yang ditujukan bagi para Lansia dengan mempertimbangkan faktor usia dan kondisi fisik yang secara perseorangan berbeda.
Diharapkan Lansia itu menjadi Lansia yang tangguh,
Lansia sehat fisik sosial dan mental mandiri, aktif dan produktif.
Kepala Bidang Keluarga Berencana (KB) Drs H Yasni dalam laporan kegiatan mengatakan bahwa telah menunjuk tiga kabupaten sebagai lokasi pembinaan yaitu Kabupaten Kampar, Kabupaten Rokan Hulu dan Kota Dumai.
Untuk Kabupaten Rokan Hulu, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) telah menunjuk PkL Melati Desa Kepenuhan Raya Kecamatan Kepenuhan.
"Harapan Kepala Dinas DPPKB H Yulisman, kader memahami tugas dan dapat mengelola kelompok BKL sesuai apa yang diharapkan dan juga sesuai aturan yang berlaku," pungkasnya. (SyahirZ)