iniriau.com,PEKANBARU - Pengunjung tempat wisata Sungai Gulamo, Desa Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar dikejutkan dengan kedatangan kayu bulat berukuran besar yang mengalir dengan aliran air Sungai Gulamo,Minggu (11/6/2023).Hal ini jelas menganggu dan membahayakan bagi wisatawan lantaran di lokasi mandi terdapat puluhan tebangan kayu bulat berukuran besar mengapung.
Wisatawan yang berada di lokasi menyampaikan harapannya, melalui video @Instagram seputarkampar agar pihak berwajib bertindak. Curhatan wisatawan tersebut direkam dalam video berdurasi 1,27 detik. Ada sekitar tiga wisatawan yang mengeluhkan keberadaan tebangan kayu bulat yang mengapung di tengah Sungai Gulamo. Mereka meminta kepada pihak berwajib agar segera menindaklanjutinya.
"Ada gangguan, lagi berenang, kayu muncul gais," ujar pria dengan baju renang hitam di video tersebut.
"Hastag nanti Dinas kehutanan, Kapolsek, Kapolda, khususnya Kapolsek 13 Koto Kampar," imbuhnya.
Sementara Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Genman S Hasibuan dikonfirmasi terkait video tersebut mengatakan, pihaknya sudah mengirimkan tim menuju lokasi.
"Setelah saya cek Kepala Resot terkait infonya video tersebut berlokasi di objek wisata Gulamo, di Hutan Produksi Terbatas Gulamo, 2 jam perjalanan dari CA [Cagar Alam] Bukit Bungkuk," kata Genman.
"Teman-teman lapangan sudah koordinasi dengan KPH terkait untuk TL [tindak lanjut]" imbuhnya.**