iniriau.com, PEKANBARU - Tujuh hari Operasi Patuh Lancang Kuning (LK) 2024, terjadi peningkatan pelanggaran lalu lintas yang dilakukan pengendara.
Satgas Gakkum Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau mencatat selama tujuh hari operasi Patuh Lancang Kuning sebanyak 6.795 pengendara lakukan pelanggaran.
Menurut Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Riau, Kombes Pol Taufik Lukman Nurhidayat, jumlah tersebut meningkat dari tahun sebelumnya. Sebab di tahun 2023 lalu, tercatat 4.974 pelanggaran, sehingga dibandingkan dengan tahun ini ada peningkatan 1.821 pelanggaran.
“Angka itu rangkuman hari ke-7 operasi tahun 2024 di wilayah Pekanbaru dan sekitarnya,” terang
Untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat dan penegakan hukum yang lebih ketat. Tim Gakkum melakukan penindakan tilang terhadap 1.883 kendaraan. Sedangkan, untuk teguran juga mengalami kenaikan yakni sebanyak 4.912.
“Tilang meningkat dari 1.414 pada tahun 2023 menjadi 1.883 pada tahun 2024, untuk teguran juga naik dari 3.560 menjadi 4.912 teguran,” jelasnya.
Kasus kecelakaan di Pekanbaru, kata Dirlantas, juga mengalami peningkatan pada hari ke-7 berada di angka 7 kasus. Rinciannya 3 orang meninggal dunia, 2 orang luka berat, 4 orang luka ringan, dan kerugian materi sebesar Rp112.000.000.
“Peningkatan kegiatan dan penegakan hukum ini menunjukkan komitmen Satgas dan kepolisian dalam meningkatkan keselamatan dan ketertiban di jalan raya di Pekanbaru,” tegas Taufik.
Kegiatan Satgas Preemtif, Preventif, dan Gakkum pada hari ke-7 operasi tahun 2024 mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Berikut rincian kegiatan yang tercatat Senin (22/07/2024).
Untuk Satgas Preemtif mencatat peningkatan kegiatan pada hari ke-7 operasi tahun 2024 dengan total 77.241 kegiatan, naik 15.291 dari 61.950 kegiatan pada tahun 2023.
“ Peningkatan ini diakibatkan oleh upaya peningkatan kesadaran masyarakat serta intensifikasi kampanye keselamatan oleh Satgas,” sebut Dirlantas.
Kemudian, pada kegiatan penyuluhan dan pemasangan materi kampanye keselamatan, juga terjadi peningkatan. Pada tahun 2023 lalu, dilakukan penyuluhan 38.484 kegiatan. Sedangkan, untuk tahun 2024 ini dilakukan sebanyak 48.319 kali.
“Pemasangan materi naik dari 23.466 menjadi 28.299 kegiatan,” lanjut Dirlantas.
Dilanjutkan kegiatan yang dilaksanakan Satgas Preventif di Pekanbaru, juga mengalami peningkatan dengan total 31.308 kegiatan pada tahun 2024, naik 2.531 dari 28.777 kegiatan pada tahun 2023.
Untuk upaya meningkatkan keamanan dan ketertiban lalu lintas di kota Pekanbaru, melalui pengaturan lalu lintas terjadi peningkatan dari 10.724 pada tahun 2023 menjadi 11.812 pada tahun 2024.
Terakhir, ulas Dirlantas, kegiatan penjagaan naik dari 7.262 menjadi 7.609, pengawalan naik dari 139 menjadi 148, dan patroli meningkat dari 10.652 menjadi 11.739 kegiatan.**