iniriau.com, Pekanbaru — Spirit kebersamaan dan marwah budaya Melayu kembali digaungkan dalam Musyawarah Besar (Mubes) III Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau (FKPMR) yang digelar di Balai Serindit, Gedung Daerah Provinsi Riau, Sabtu (24/5/2025).
Mewakili Bupati Bengkalis, Asisten Perekonomian dan Pembangunan H Toharuddin hadir bersama sejumlah tokoh penting dalam forum yang mengusung tema “Menjulang Marwah Negeri”. Mubes ini menjadi ruang strategis bagi para tokoh lintas generasi dan profesi untuk menyatukan langkah dalam menjaga jati diri dan kehormatan Riau sebagai negeri Melayu yang bermartabat.
Acara dibuka secara resmi oleh Gubernur Riau yang diwakili oleh Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Taufik Osman Hamid. Dalam arahannya, ia menyampaikan bahwa FKPMR adalah bagian penting dalam perjalanan pembangunan Riau, karena mampu menjadi jembatan antara suara rakyat dan kebijakan pemerintah.
"Forum ini bukan hanya ajang silaturahmi, tetapi juga pengingat akan tanggung jawab kita bersama menjaga nilai-nilai luhur budaya dan memperkuat sinergi untuk masa depan Riau," ujar Taufik Osman.
Sementara itu, H Toharuddin dalam keterangannya menilai bahwa Mubes ini mencerminkan semangat kolektif masyarakat Riau dalam menghadapi dinamika pembangunan. Ia menilai peran FKPMR semakin relevan dalam merespons isu-isu strategis daerah secara bijak dan inklusif.
“Kolaborasi yang dibangun para tokoh ini menunjukkan adanya kepedulian yang nyata terhadap tantangan-tantangan zaman yang kita hadapi bersama,” ungkapnya. Ia juga menekankan pentingnya peran lintas sektor — dari pemerintah, akademisi, hingga masyarakat adat — dalam membangun Riau yang berkeadilan dan berkelanjutan.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting seperti Gubernur Riau masa lalu H Saleh Djasit dan H Wan Abu Bakar, mantan Wakil Gubernur Riau H Mambang Mit, Ketua Umum MKA LAMR Datuk Seri Raja H Marjohan Yusuf, Ketua DPH LAMR Datuk Seri Taufik Ikram Jamil, Wakil Bupati Kampar Dr Hj Misharti, serta para rektor, tokoh masyarakat, dan pengurus FKPMR.
Dengan penuh optimisme, Mubes III FKPMR diharapkan mampu menjadi titik tolak kebangkitan baru masyarakat Riau untuk terus menegakkan nilai-nilai Melayu dalam kerangka pembangunan yang adil dan beradab.** (Infotorial)