iniriau.com, Pekanbaru - Panitia Musda XI Partai Golkar mulai Kamis 16-18 Oktober besok akan membuka pendaftaran calon ketua yang akan bertarung pada Musda Golkar, 19-21 Oktober 2025 mendatang di Hotel Aryaduta, Pekanbaru.
"Musda XI Golkar Riau dipastikan akan digelar di Hotel Aryaduta, Pekanbaru. Musda akan dibuka langsung oleh ketum Bahlil Lahadalia," kata Wakil Ketua I DPD Golkar Riau M Ikhsanz di Kantor DPD I Golkar Riau, di Jalan Utama Rejosari Tenayan Raya, Pekanbaru.
Bersama Steering Committee (SC) lainnya, Ahmadsyah Harrofie, Eva Nora, Ridwan Gindo, Gumpita dan Wita, Ikhsan menyampaikan jadwal pendaftaran calon ketua Golkar Riau tersebut.
"Pendaftaran calon ketua akan dibuka pada 16 - 18 Oktober 2025. Kita tunggu sampai 18 Oktober pukul 18.00 WIB," kata Ikhsan menambahkan penjelasannya.
Sementara itu, Ridwan Gindo menyampaikan, musda dan prosesnya mengacu kepada Juklak (petunjuk pelaksanaan) DPP Partai Golkar Nomor. 02 dan AD/ART.
"Kita, SC, dalam proses verifikasi syarat calon ketua mengacu pada Juklak 02 dan AD/ART partai. Kita ikut aturan dan prosedur, plus terbuka," kata Ridwan Gindo menambahkan penjelasan pelaksanaan musda partai bentukan mantan presiden Soeharto itu.
Saat ditanya, apakah ada penekanan dari DPP Golkar terkait Musda. Ikhsan kembali menegaskan, Musda Golkar Riau dilaksakan dengan sebaik-baiknya.
"Prosesnya dijalankan semua sesuai juklak dan AD/ART. SC terbuka saja menerima pendaftaran nantinya. Setelah pendaftaran ditutup, SC memverifikasi nama-nama calon ketua yang mendaftar. Bisa dilihat dan dipantau di Kantor Golkar Riau setiap hari," kata Ikhsan lagi.
Pada musda nanti, SC akan terbuka menyampaikan hasil kerjanya di forum resmi Musda XI Golkar Riau. Untuk total suara, ada 18 suara yang harus diperoleh para kandidat Ketua Golkar Riau tersebut. Selain itu, setelah ketua terpilih, formatur langsung dibentuk untuk menetapkan kepengurusan DPD I Golkar Riau periode baru.
Siapapun nanti yang akan menjadi Ketua Golkar Riau, PR besar menanti: Ketua beserta pengurus harus mampu dan amanah dalam mensukseskan partai Golkar di pemilu 2029 atau 2031 mendatang.**