Bawaslu Riau Panggil Caleg Demokrat Atas Dugaan Money Politik, Begini Klarifikasinya

Bawaslu Riau Panggil Caleg Demokrat Atas Dugaan Money Politik, Begini Klarifikasinya
Noviwaldy Jusman

Iniriau.com, Pekanbaru - Calon Legislatif dari Partai Demokrat Noviwaldy Jusman menyebutkan dirinya memenuhi undangan klarifikasi yang dilayangkan Badan Pengawas Pemilu Provinsi Riau atas dugaan melakukan money politik untuk mendukung kegiatan reuni pensiunan caltex. 

"Saya memenuhi undangan klarifikasi, bukan pemeriksaan yah. Karena saya diminta Bawaslu Riau untuk mengklarifikasi dugaan money politik. Dan tadi sudah clear, saya sudah serahkan juga bukti-bukti bahwa saya tidak terlibat seperti yang dilaporkan," ujar Calon Legislatif DPRD Riau Noviwaldy Jusman di Pekanbaru, Kamis.    

Dia menjelaskan, dia dilaporkan atas dugaan menggunakan unsur kampanye dalam pembelian tiket pesawat kepada pensiunan caltex sebanyak 12 tiket menuju Jakarta.     

Dikatakannya, pembelian tiket untuk keberangkatan peserta pensiunan caltex yang mengadakan reuni di Jakarta, sudah menjadi tradisi setiap tahun sebagai bentuk partisipasi yang diberikan oleh putera-puteri dari pegawai caltex kepada para pensiunan.
    

"Sudah kegiatan rutin. Posisinya sebagai anak-anak caltex, ikut berpartisipasilah untuk memberangkatkan orang tua yang merupakan pensiunan Caltex," sebutnya. 

Namun begitu, tahun ini Pria yang disapa Dedet tersebut tidak ikut berkontribusi membelikan tiket. Dia hanya diminta oleh panitia untuk menyerahkan saja tiket tersebut yang sudah disponsori oleh orang lain.       

"Tahun ini saya tidak belikan, karena kebetulan lagi banyak pengeluaran. Jadi saya diminta oleh teman-teman yang di Jakarta, mewakili anak-qnak pegawai caltex untuk menyerahkan tiket ini kepada orang tua kami yang ingin berangkat," katanya.     

"Kalau ada muatan kampanye, jelas tidak ada. Karena saat saya menyerahkan tiket ke peserta reuni tertulis siapa yang membelikannya, nomor telelepon, nama, alamat bahkan nama orang tua yang bersangkutan," sebutnya.    

Dia mengatakan sudah menyerahkan bukti kepada Bawaslu Riau atas dugaan tersebut.    

"Ada kok bukti-buktinya dan bukti percakapan via wa. Saya rasa sudah jelas yah. Kalau saya tidak ada money politik," ujar Dedet. (irc)

Berita Lainnya

Index